PADA SEBUAH HUJAN

 


Pada sebuah hujan.


Maka pada sebuah hujan di pagi hari, aku ingin sekali menangis dan pergi.

Telepon berdering di kamar mandi, satu panggilan dari kekasih hati.

Aku berjalan dari lorong ke lorong menuju sumber suara

Sudah tak berpenghuni, padahal, setiap hari hujan memberi isyarat rezeki.


Maka pada sebuah hujan dari malam hari, aku memberi pesan singkat pada setangkai bunga

Kicau burung di kepala, Hidung menghirup udara, embun pagi bersujud di telapak kaki.

Lama rasanya kita tidak tertawa bersama saat  gerimis hujan di pagi hari.

Sambil melihat rumput mengelap setiap tetes air yang mengguyur tubuhnya.


Maka pada sebuah hujan di pagi hari, suaramu sudah tak terdengar lagi. 

Menyuruhku untuk pulang ke halaman rumah.

Kata ibu, di sana ayam dan sejenisnya telah menungguku berceramah.

Menceritakan bagaimana hujan bisa turun di pagi hari


Maka pada sebuah hujan, 

aku bercerita bagaimana cara untuk pulang ke pangkuan.

Bagaimana pelangi tidak punya warna hitam.

Bagaimana bumi tidak pernah menyalahkan air yang turun dari langit, membuatnya basah dan tak bisa berteduh.

Dan, dengan bagaimana-bagaimana yang seterusnya menjadikan cerita dan kata-kata tak pernah ada habisnya 


Maka pada sebuah hujan, ibu adalah sebaik-baiknya tempat untuk pulang.


MSR, 2020.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SYEKH AHMAD SYATHIBI ( Bapak Pendidikan dari Tanah Pasundan )

BIOGRAFI SINGKAT KH BAHRUDDIN

ANJANI ( Cinta dan Patriarki )