DONGENG SEBELUM TIDUR
DONGEN SEBELUM TIDUR “Bu... ko warungnya belum tutup?” Suara anak kecil itu menembus bilik kamar, menusuk lubang telingaku. Seolah mengusir dengan halus. “sebentar nak, masih ada pelanggan” Warung kopi yang saya singgahi malam ini cukup sepi, waktu baru menunjukan jam 8. Bukan hanya warung kopi, caffe, tempat perbelanjaan bahkan jalanan juga sepi. Orang-orang pergi pulang kampung, padahal sudah ada himbauan untuk tidak pulang kampung ditengah Darurat bencana wabah ini. Tapi Masyarakat kita masih saja bandel. Malam ini cukup panjang fikirku. sejak kerja dirumah, setiap waktu harus standby dengan laptop, handphone dan jaringan internet yang kuat. Semua pekerjaan kantor harus dikerjakan dirumah, cukup sulit dan repot. Belum lagi pekerjaan rumah yang harus aku kerjakan. Rasa lapar membuat ku memutuskan untuk mencari warung kopi terdekat. untuk sekedar menyantap mie instan, gorengan dan meminum es. aku memesan mie instan double telor dan es juruk. sambil menungg